bersikap pro aktif . .

salah satu hal yang membedakan individu,
adalah dari caranya menyikapi sesuatu . .
kemampuan inilah yang akan membedakan seseorang . .
seseorang akan lebih dipandang, ketika dia mampu bersikap proaktif . .
apa itu pro aktif?
pro aktif adalah lawan dari sikap reaktif,
jika pada reaktif, kita cenderung langsung merespon suatu kejadian,
tanpa memikirkan akibat dari respons yang kita lakukan itu . .
sedangkan pro aktif adalah kebalikannya . .


silahkan pahami sesuai pemahaman anda sendiri . .

berusaha mengerti sebelum di mengerti . .

terkadang kita tidak sadar dengan adanya filosofi di dalam tubuh kita . .
yaitu: kita mempunyai 2 telinga dan 1 mulut . .
artinya didalam dunia ini, kita wajib 2x mendengarkan, baru kita mendapat hak 1x untuk berbicara . .
manusia pada umumnya, akan memilih banyak berbicara, namun mereka enggan untuk mendengarkan dan merespon orang disekitarnya . .
oleh karena itu, marilah kita menjadi orang yang lua biasa, dengan memanfaatkan filosofi 2 telinga dan 1 mulut . .
kita harus mengerti keadaan orang lain, tidak boleh langsung bersikap reaktif . .
kita harus bersikap proaktif(penelasan mengenai reaktif dan proaktif, dibahas di bab lain) . .
yaitu di dalam melakukan kegiatan kita harus berfikir baik buruknya dulu, agar tidak merugikan orang lain . .
dengan menjadi manusia yang demikian, kamu akan menjadi manusia yang diterima dalam pergaulan, mempunyai banyak teman, dan tentu saja, ketika kamu di dalam kesulitan, maka akan banyak bantuan datang menolong . .
terus mencari teman karena teman itu selalu menolong temannya yang membutuhkan . .

Manajemen Seorang Tukang Parkir

Didalam menghadapi hidup, ada baiknya kita senantiasa bersyukur dan bersabar.
Selalu bersyukur tatkala kita sedang berada pada puncak kehidupan
ataupun dikala kita sedang mendapatkan nikmat allah swt.
Dan tak akan henti-hentinya bersabar ketika kita sedang berada di bawah
ataupun dikala kita mendapatkan sesuatu yang tidak sesuai dengan keinginan kita.

Tak selamanya yang berkedudukan diatas itu patut dicontoh...
dan...
Ada kala nya kita harus mengambil pelaaran dari seorang tukang parkir.
Meskipun dia mempunyai banyak mobil yang kinclonk-kinclonk dia tak pernah sombong...
dia tampak biasa-biasa saja.
Ketika sang empunya mengambil kembali, dia pasrah karena itu memank bukan haknya...
Tetapi meskipun itu bukan miliknya dia tetap menjaga dengan sepenuh hati karena itu merupakan sebuah amanah..
karena ketika amanah itu kita rusak, sang empunya pasti minta ganti rugi...

Begitu juga dengan kita...
Meskipun kita mendapatkan nikmat yang lebih dari pada orang lain, kita tidak boleh sombong...
bahkan kita harus lebih banyak lagi bersyukur...
Dan ketika Allah menarik kembali nikmat yang telah diberikannya kita harus menerimanya...
bahkan kita harus lebih banyak lagi bersabar agar hati menjadi tentram meski kenyataan tak sesuai keinginan...
kita harus sadar itu hanya sebuah titipan yang pasti diambil kembali sama pemiliknya...
Meski hanya sebuah titipan, kita harus menjaganya dengan sebaik mungkin,
jika tidak sang pemilik pasti akan murka kepada kita....

Allah maha membolak-balikkan hati hambanya...
tetapi kita harus tetap menjaganya agar tetap pada tempatnya...